14 mei 2012

H-10 #abaikan

terjadi begitu saja .

langsung ke cerita .
pagi saat itu berjalan seperti biasanya , tidak ada yang mengetahui apa yang akan terjadi selanjutnya .
saat pagi menjelang siang , adit ! muehehe . aku minta tolong adit buat anterin kepasar beli kain , sebenernya acara ini dibikinnya mendadak . saat setelah hampir dikit lagi mau berangkat , mamah pun sms supaya aku pergi bersama papah untuk membuka rekening tabungan . gabisa berkata apa , aku pun menunda rencana ke pasar dengan adit .
sesampainya bertemu papah , disitu papah nanya "kamu bawa kartu peserta ga" glek aku gabawa , alhasil aku harus balik kerumah . muka papah udah manyun-manyun .
saat dijalan pikiran kemana-mana papah udah marah-marah di telfon , ga enak sama adit nunda rencana , mamah pun ikut marah . aku pun menangis ketika suara hp saudara bunyi , suara hp nya keras . keras banget . dengan speaker hp yang udah agak rusak membuat suara bergetar ga karuan . batinku terkoyak . muahahaha . sepanjang perjalanan kerumah aku nangis pikiran ga karuan .

sesampai nya dirumah .
tanpa basa-basi semua tas pun aku telanjangi sampai kesaku-saku nya , dan ga ada kartu pelajar nya .
papah udah nelfon , mamah pun juga nelfon . aku pun masih muter-muter nyari kartu pelajar dimana . pengelihatan sudah begitu buram , muncul bintang-bintang yang mengelilingi kepala , daaan pada saat menuju dapur aku tak sengaja menginjak pecahan mangkok  yang tak aku sengaja pecahkan kemarin . aku berenti sejenak . sakit yaa .
aku pun berlari ke kamar menghiraukan luka itu , saat mencari mencari mencari dengan keadaan seperti itu daaaaan suara jangkrik mengisi keheningan malam aku pun sudah bangun berbaring si kasur . kata bibi bilang aku pingsan sekitar 10 menit , baru sekali ngerasain sakit nya pingsan . ternyata sakit ya . dulu aku pikir pingsan itu simpel , ketika upacara bendera kita langsung pingsan gitu aja . ternata salah pingsan itu sakit awalnya .
bagaimana dengan rencana pergi ke pasar ? gagal
bagaimana dengan kartu pelajar ? ........